Khofifah Sampaikan Rencana Kongres ke-18 Muslimat NU ke Menag

PilarPos

- Pewarta

Minggu, 8 Desember 2024 - 13:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa saat bersilaturahim dengan Menteri Agama RI Prof Dr Nasaruddin Umar.

Ketua PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa saat bersilaturahim dengan Menteri Agama RI Prof Dr Nasaruddin Umar.

Jatim Cettar – Ketua PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa bersilaturahim dengan Menteri Agama RI Prof Dr Nasaruddin Umar untuk menyampaikan rencana Kongres ke-18 Muslimat NU di Kota Surabaya Jawa Timur pada 11-15 Februari 2025.

“Insya Allah pada bulan Februari 2025 mendatang, kami akan menggelar Kongres ke-18 Muslimat NU. Melalui silaturahim ini kami mengundang Prof Nasaruddin Umar sekaligus memohon restu dan dukungan agar kongres Muslimat NU bisa berjalan lancar,” kata Khofifah dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Sabtu.

Dalam silaturahim tersebut Khofifah turut membawa jajaran pengurus PP Muslimat NU, seperti drg Hj Ulfah Masfufah M Kes selalu Sekum, Dra Hj Siti Aniroh Slamet Efendy selaku Ketua Periodik Muslimat NU, kemudian Hj Andi Nurhiyari selaku Bendahara Umum, serta Hj Tuty Nurbaity dan Hj Asna Nely Wahid selaku Sekretaris, dan yang terakhir Hj Syarifah Noor selaku Induk Koperasi Annisa Muslimat NU.

BACA JUGA :  Proyek P3-TGAI TA 2025 di Kabupaten Sampang Tembus Rp23,4 Miliar

Lebih lanjut Khofifah menegaskan bahwa dalam Kongres ke-18 Muslimat NU tersebut, rencananya akan dihadiri oleh 2.860 orang.

Di mana para Pimpinan Cabang dan Pimpinan Wilayah Muslimat NU se-Indonesia lengkap dengan Pimpinan Cabang Istimewa Muslimat NU Dunia akan turut hadir dalam kegiatan ini.

“Agenda dalam Kongres ini adalah kami juga akan membahas rencana strategis pemberdayaan Muslimat NU dan perempuan Indonesia ke depan, agar semakin maju dan membantu pencapaian program nasional,” ujar Khofifah.

Sebagaimana diketahui selama ini cukup banyak program Muslimat NU yang terus dilakukan guna mendukung program pemerintah selama ini. Mulai dari upaya penurunan stunting, upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi, pemberdayaan ekonomi, dan banyak lagi.

BACA JUGA :  Resmi Dilantik, Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Siap Sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Asta Cita

“Ke depan kita akan meluncurkan program Mustika Darling -Muslimat NU Sadar Lingkungan- dan Program Mustika Mesem -Muslimat NU Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem. Kita akan luncurkan program ini menjadi program nasional,” kata Khofifah.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut Khofifah dan jajaran PP Muslimat NU juga banyak berdiskusi dengan Menag Prof Dr Nasaruddin Umar. Terutama kaitan dengan bagaimana membangun kerukunan intern dan antar-umat beragama secara strategis dan substantif.

“Kami mendiskusikan bagaimana kerukunan intern dan antar-umat beragama dapat terjaga dan berjalan berseiring dengan kebaikan kehidupan kemanusiaan,” ujar Khofifah.

BACA JUGA :  AS menyalahkan Rusia atas jatuhnya pesawat tak berawak di Laut Hitam, Moskow menyangkal

Pada sisi lain, Menteri Agama Nasaruddin Umar mengapresiasi kiprah Muslimat NU dalam ikut membangun bangsa Indonesia. Kegiatan Muslimat NU banyak berkontribusi dalam pembangunan bangsa ke arah yang lebih baik.

“Terima kasih atas kontribusi Muslimat NU selama ini untuk membangun bangsa. Kita akan berkontribusi terhadap Kongres Muslimat NU yang akan datang,” kata Menag Nasaruddin.

Era saat ini, menurut dia adalah era perempuan, tanpa meninggalkan peran laki-laki. Keduanya jangan saling meninggalkan, tapi harus saling mendukung.

Menag juga menyampaikan bahwa terkait penyelenggaraan kongres Muslimat, Kemenag akan kolaborasi untuk menyukseskannya.

“Saya berharap Muslimat NU ke depan dapat melahirkan legitimasi yang kuat untuk mendukung pembangunan pemerintah saat ini,” ujar Menag. ***

Follow WhatsApp Channel pilarpos.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Sampang Sepakati Perubahan Jalur Satu Arah Area Alun-alun Trunojoyo, Rute Berlawanan Putaran Jarum Jam
Akibat Kebakaran Sampah, Menghanguskan Pondok Pesantren
Kirab Agung Pawai Lintas Sejarah dan Pengajian Dihadiri KH. Marzuki Mustamar Dalam Rangka Haul Syech Djumadil kubro ke 650
Program BK Pemprov Jatim TA 2025 di Sampang, Desa Pandiyangan Kecipratan Dana Rp1,9 Miliar
Tersebar di Beberapa Desa, Bantuan Keuangan Pemprov Jatim Tahun 2025 di Sampang Capai Rp9,8 Miliar
Proyek P3-TGAI TA 2025 di Kabupaten Sampang Tembus Rp23,4 Miliar
Semarak ! Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Acara Fun Run Polres Pamekasan Diikuti Ribuan Peserta
Tantangan Berat Petani Tembakau di Sampang: Mereka Bertahan dengan Harapan, Meski Kenyataan Terguncang Merugi

Berita Terkait

Minggu, 20 Juli 2025 - 14:26 WIB

Pemkab Sampang Sepakati Perubahan Jalur Satu Arah Area Alun-alun Trunojoyo, Rute Berlawanan Putaran Jarum Jam

Rabu, 16 Juli 2025 - 20:11 WIB

Akibat Kebakaran Sampah, Menghanguskan Pondok Pesantren

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:32 WIB

Kirab Agung Pawai Lintas Sejarah dan Pengajian Dihadiri KH. Marzuki Mustamar Dalam Rangka Haul Syech Djumadil kubro ke 650

Minggu, 6 Juli 2025 - 06:50 WIB

Program BK Pemprov Jatim TA 2025 di Sampang, Desa Pandiyangan Kecipratan Dana Rp1,9 Miliar

Kamis, 3 Juli 2025 - 11:13 WIB

Tersebar di Beberapa Desa, Bantuan Keuangan Pemprov Jatim Tahun 2025 di Sampang Capai Rp9,8 Miliar

Berita Terbaru

Caption: Lokasi Proyek Pembangunan Jalan Rabat Beton di Desa Temoran, Kecamatan Omben (Sumber Foto: Agus Junaidi/Pilar Pos)

Peristiwa

Proyek Rabat Beton di Desa Temoran Sampang Tak Transparan

Rabu, 30 Jul 2025 - 12:15 WIB